Re: Pandangan musafir terhadap shalat jumat
Pada tanggal Jum, 16 Nov 2018 11.45 Neorist <ackermanmikasa44@gmail.com menulis:
Judul penelitian: Pandangan musafir terhadap shalat jumatRumusan masalah: Apakah seorang musafir mendengarkan adzan diperjalanan harus menunda perjalanan atau tetap melanjuti perjalanan?Tujuan penelitian: Untuk mengetahui kepentingan shalat jumat saat adzan berkumandang di perjalanan.Hipotesis: Kebanyakan di negara kita masih banyaknya masyarakat yang mementingkan untuk melanjuti perjalanannya.Kajian teori: 1. Musafira. Pengertian musafir, adalah orang yang sedang berpergian untuk tujuan tertentu.2. Ketentuan musafira. Hukum musafir, jarak perjalanan yang membuat orang dianggap musafir adalah kurang 80KM dan selama perjalanan orang tersebut tidak berencana untuk menetap didaerah tertentu lebih dari 3 harib. Tujuan musafir, menurut Imam Syafi'i yaitu: 1. Hilangnya kesusahan 2. Mendapatkan kehidupan 3. Bertambah ilmu 4. Mendapatkan pelajaran tata krama 5. Bertambahnya kawan yang mulia3. Shalat jumata. Pengertian sholat jumat adalah sholat 2 rakaat yang dilakukab di hari jumat secara berjamaah setelah khutbah jumat setelah masuknya waktu lohorb. Ketentuan dan syarat sholat jumat yaitu: 1. Sholat jumat dan kedua khutbahnya dilakukan diwaktu lohor (menurut Al-Bukhari) 2. Rakaat pertama jumat harus dilaksanakan secara berjamaah 3. Jamaah sholat jumat adalah orang" yang wajib menjalankan sholat jumat 4. Tidak didahului atau berbarengan dengan jumat lain dalam 1 desa 5. Didahului dengan kedua khotbahKerangka berpikir: Musafir sebagai dikenal dengan kegiatan yaitu berpindah dari 1 tempat ke tempat lain untuk bertujuan tertentu. Musafir biasanya sebagian tujuan musafir yaitu mencari ilmu, memperbanyak saudara yang mulia.Waktu dan tempat penelitian: Sabtu - Sabtu (minggu depan) 30 Novemver - 8 Desember 2018
Metode penelitian: kualitatifTeknik pengumpulan data: wawancaraInstrumen penelitian: ujian/test (test kepribadian)Populasi dan sampel: orang yang sudah pernah musafir atau lagi musafir (jika bertemu)Teknik penarikan sampel: nonprobabilitas (purposive sampling)*Nama peneliti dan kelas1. Fikri Amirullah J.2. Rifar Noor D.
Komentar
Posting Komentar